PEMUTAKHIRAN CEKUNGAN SEDIMEN MINYAK INDONESIA

Badan Geologi, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral pada hari Selasa, 19 Mei 2009 mengadakan kegiatan Lokakarya Badan Geologi dengan tema “Pemutakhiran Cekungan Sedimen Indonesia Berdasarkan Data Geologi dan Geofisika”.

Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium Lantai X Gedung Sekretariat Jenderal DESDM ini, dibuka oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Purnomo Yusgiantoro dengan menghadirkan lima pembicara yang ahli dibidang cekungan sedimen Indonesia, yaitu Prof. R. P. Koesoemadinata, Ir. Nazhar Buyung, M.Sc, Ir. Awang Harun Satyana, Ir. Imam Sobari, M.Sc dan Ir. Syaiful Bachri, M.Sc. yang memaparkan berbagai aspek dari cekungan sedimen Indonesia. Pada kegiatan ini Badan Geologi mengidentifikasi 126 cekungan sedimen yang berdasarkan data geologi dan geofisika yang diharapkan memiliki potensi minyak dan gas bumi. Tentunya data 126 cekungan ini dapat dijadikan gambaran awal bagi penemuan dan eksplorasi minyak dan gas bumi Indonesia.

Kegiatan yang diawali pada pukul 08.00 dan diakhiri pada pukul 14.00 WIB, dihadiri oleh kurang lebih 230 peserta yang terdiri dari para Pejabat Eselon I dan II di lingkungan Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, Kepala BP Migas, akademisi, dan pelaku usaha di bidang migas dan pertambangan. Animo yang sangat besar terlihat dari antusiasme peserta pada sessi yang terus bertahan dari awal sampai akhir acara. Kegiatan ini ditutup oleh Kepala Badan Geologi, Dr. R. Sukhyar dengan pesan bahwa sudah saatnya Badan Geologi maju dan memiliki peran secara konkrit di bidang minyak dan gas bumi dan juga diharapkan akan adanya tindak lanjut dari penemuan cekungan tersebut salah satunya melalui koordinasi dengan pihak terkait di bidang minyak dan gas bumi. Selain itu diharapkan melalui identifikasi 126 cekungan tersebut dapat meningkatkan kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi yang pada akhirnya dapat menjamin pemenuhan kebutuhan energi nasional.

SUMBER : http://www.bgl.esdm.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=799&Itemid=2